Menurut saya, hal yang paling sulit saat merencanakan our #DiengFamTrip adalah mencari penginapan. Apakah harus menginap di Wonosobo, Dieng atau bahkan di Perkebunan Teh Tambi?
Kalau mau dekat ya memang di Dieng, namun dari review dan foto-foto homestay di Dieng yang ada di internet, saya tidak kunjung menemukan yang sesuai. Maklum, saya kan princess wanna be:D
Karena lagi hobi banget minum teh, akhirnya saya melirik villa di Perkebunan Teh Tambi. Silahkan klik websitenya disini ya, saya memesan Villa Cemara untuk 6 orang, dengan harga Rp 1,8 juta. Ouch mahal, ya?
Walaupun sudah memesan, saya tetap galau dan masih mencari alternatif yang lebih murah lain. Dua minggu sebelum keberangkatan, saya cek tripadvisor, udah hopeless sih sebetulnya. Tripadvisor mengarahkan saya ke Duta Homestay yang berada di kota Wonosobo. Dan sewaktu saya lihat fotonya, saya yakin bahwa harus menginap di Duta Homestay Wonosobo.
Ruang tengah yang nyaman di Duta Homestay, dijadikan juga tempat menyimpan motor |
Saya kemudian mengirimkan sms kepada Bapak Hely dengan nomor telepon 081393379954. SMS saya dibalas dan Pak Hely menyatakan kamarnya tersedia dengan harga Rp 375 ribu. Saya langsung memesan 2 kamar, dan membatalkan reservasi di Perkebunan Teh Tambi. Lumayan banget ya selisihnya *joget kegirangan.
"Apakah saya harus membayar DP, Pak?" saya mengirimkan SMS lanjutan. Dan dijawab "Tidak perlu Bu". Hmmm, jadi saya di Jakarta, hanya pesan via SMS, dan liburan tinggal 2 minggu lagi. Saya hanya bisa berdoa saja semoga semuanya lancar :)
Alhamduillah pesanan yang hanya lewat SMS ini tidak ada masalah sama sekali, kami tiba sore hari di Duta Homestay Wonosobo, dan mendapati rumah yang super nyaman! Hanya kami yang menginap malam itu. Total terdapat 4 kamar, 2 kamar kami reserved.
Rumahnya itu bersih banget :) |
Meja Makan, tempat makan pagi disediakan |
Kamar kami juga bersih dan menyenangkan, terhubung dengan kebun yang terletak di samping rumah. Tidak ada AC di kamar, tapi memang tidak perlu juga sih, udara di kota Wonosobo sangat sejuk.
Terdapat kamar mandi di dalam kamar, dan yang penting: tersedia air panas untuk mandi:)
Menurut saya dengan harga Rp 375 ribu, kamar di Duta Homestay ini so worth it! Did I mention bahwa harganya termasuk sarapan dan wifi yang kencang?
Pada saat membayar, Pak Hely memberikan diskon, sehingga harga kamar menjadi Rp 350 ribu saja. Aaah, terimakasih Pak Hely :)
Kamar kami di Duta Homestay |
Teras di depan kamar kami |
Taman yang membuat mata "adem" |
Tidak lama setelah check-in, kedua Kiddos minta dibuatkan pop mie. Dan ditemani hujan, mereka pun makan di teras depan rumah. Duh enaknya:D
Pop Mie hanya boleh saat liburan ya De:D |
Hal plus lainnya dari Duta Homestay adalah tempat parkir yang luas. Kami membawa mobil dan halaman depan rumah Duta Homestay ini bisa menampung banyak mobil.
Esok paginya, kami siap ke Dieng |
Lokasi Dieng Homestay ini hanya sekitar 5 menit dengan mobil dari Alun-Alun Wonosobo. Jadi tidak sulit mendapatkan makanan. Yang sulit adalah karena tanggal 30 Desember, Mie Ongklok yang terkenal sudah habis! Huhuhu.
Jarak dari Duta Homestay ke Dieng sekitar 45 menit, kami berangkat jam 6 pagi dari Duta Homestay karena takut macet.
Pak Hely sang pemilik sangat ramah, dan memberikan berbagai informasi tentang Dieng.
Jarak dari Duta Homestay ke Dieng sekitar 45 menit, kami berangkat jam 6 pagi dari Duta Homestay karena takut macet.
Pak Hely sang pemilik sangat ramah, dan memberikan berbagai informasi tentang Dieng.
Jadi untuk teman-teman yang mencari akomodasi yang bersih, nyaman dan murah untuk perjalanan ke Dieng, saya merekomendasikan Duta Homestay Wonosobo ini. Silahkan SMS Pak Helly ya, tell him Tesya sent you.
written on January 21, 2017
Follow our instagram and twitter account: @tesyasblog
Like our FB Fanpage: Tesyasblog
See our videon on youtube: tesyasvlog
See our videon on youtube: tesyasvlog
Use hashtag #DiengFamTrip on instagram to see our pictures when we were in Dieng.
Next Post:
Dieng Trip: Transit di Waroeng Djoglo dan Bermalam di Wonosobo
Next Post:
Dieng Trip: Transit di Waroeng Djoglo dan Bermalam di Wonosobo
waah, dieng memang sudah masuk list perjalanan saya untuk jawa mba :) tapi masih pikir pikir, karena ada bayi. untuk hawa nya, apa ada rekomendasi bulan yang ga terlalu dingin?
ReplyDeleteHai Mba Rachma, kalau musim panas, hawanya lebih dingin. Kaya kita kemarin enggak terlalu dingin Mba.
DeleteWaaahh udah ada cerita Dieng..? Aku nunggu2in. Mau kesana tapi liburan sekolah which is lebaran juga. Khawatir macet gak ya Mbak? #persoalan
ReplyDeleteHahaha baru ini aja..Iya aku pikir lebaran sih macet ya Mba. Kecuali Mba naik kereta aja kali ke Purwokerto, terus baru lanjut nyupir disini.
DeletePak Hely namanya sounds familiar ya..spt lagu jaman kecil..hihi*sungkem Pak Hely.. Tp rumahnya bener2 homey ya mba Tesya..bersih dan apik. Keren
ReplyDeleteHai Mba Utet, siapapun yang mau ke Dieng via Wonosobo, aku recommend tempat ini Mba :)
DeleteHahahah Mba Utet ingat kenangan masa kecil ya:D
jarak rumah saya ke Duta Homestay cuma 5 menit jalan kaki, tapi selama ini saya belum pernah tahu dalamnya. bagus ya ternyata..
ReplyDeleteHai..salam kenal ya :)
Delete