Bandros: Keliling Bandung Dengan Cara Unik

Udah lama banget pengen ajak Kiddos naik Bandros, singkatan dari Bandung Tour On Bus, yaitu bus dua tingkat yang disediakan Pemerintah Kota Bandung untuk warga dan wisatawan. Tapi membaca berita bahwa antre banget naiknya, hati pun ciut. Menyerah sebelum bertanding #apaseh.

Sampai suatu saat datanglah undangan untuk reuni para penerima fellowship dari Singapore International Foundation di Bandung. Salah satu peserta adalah Kang Ridwan Kamil (beliau angkatan 94, saya '98, namun yang pasti kami beda nasib:D).

"Mas Iwan, ada acara naik Bandros donk", saya mengirimkan pesan melalui WA kepada ketua panitia. Diskusi pun mengalir dari mulai apa sih itu Bandros, hingga tawaran dari salah satu panitia inti Kang Elpi, "Mau cheese Bandros atau yang rasa balado?" Yang pasti rasa bandros terlihat dari warnanya. Kuning untuk cheese dan merah untuk balado.

Kiddos#2 with Teh Shafa, we got a Cheese Bandros:)

Lahir dan besar di Bandung, baru sekali itu saya masuk ke Pendopo Walikota Bandung. Bandros yang kami sewa akan bertolak dari sana. Kiddos#2 saya ajak bersama sepupunya, karena Kiddos#1 tengah tidur siang. Kami tiba sebelum rombongan lain, sehingga kami bisa foto-foto dulu.

Menunggu peserta yang lain tiba

Bagian bawah Bandros

Akhirnya semua sudah siap, dua bus pun mulai meninggalkan Pendopo. Menurut penjelasan sang tour guide, dua cheese Bandros ini adalah CSR program dari Bank Mandiri. Jadi kalau selanjutnya banyak foto lambang Bank Mandiri di posting ini, perlu dicatat ini bukan post berbayar:D

Yeay we were so ready!

Kami keluar dari Pendopo Walikota Bandung, mengarah ke daerah Banceuy, kondisi masih aman karena tidak ada dahan pohon dan kabel yang rendah. Kami masih bisa santai-santai berdiri di atas Bandros.

Kiddos#2 melihat Bandung dari atas bus

Kemudian rintangan mulai terlihat di depan mata: kabel dan dahan pohon! Saya memilih duduk untuk foto-foto, takut tiba-tiba ada dahan pohon.



Yang ini sih kabelnya masih tinggi ya

Pohon tampak lebih indah terlihat dari Bandros

Awas pohooooon!

Bandros melewati Gedung Sate Bandung, mr.husband berhasil mengabadikan foto kami di Bandros dengan latar belakang Gedung Sate.

Dua icon Bandung: Gedung Sate dan Bandros

Salah satu sudut terkece di Bandung saat ini adalah Taman Vanda, yang terletak tidak jauh dari Balai Kota Bandung. Sore itu kami berkesempatan melihat taman paling baru di kota Bandung itu dari atas Bandros.

A must visit: Taman Vanda Bandung

Di rel kereta api Jalan Merdeka pun Bandros sempat berhenti menunggu kereta api yang lewat. Kapan lagi nungguin kereta dari atas bis terbuka gini kan.

Menunggu kereta di Bandros

Setelah berkeliling, Bandros kembali masuk ke Jalan Asia Afrika, mendekati tujuan akhir kami. Jalan yang menjadi saksi sejarah Konferensi Asia Afrika itu dipenuhi pengunjung. Rasanya macam miss universe gitu yang melewati kerumunan masa:D



Di depan hotel Savoy Homan

Museum Asia Afrika

Kiddos#2 dan Gedung Merdeka

Masih banyak gedung tua nan cantik di Bandung

Pengalaman unik dan mengesankan untuk melihat kecantikan kota Bandung dari atas Bandros, sambil mendengarkan penjelasan dari Bapak Tour Guide yang sangat luas pengetahuannya tentang Bandung. Dari beliau, saya tau bahwa ada Ghost Tour di kota Bandung untuk melihat Nancy di malam hari. Yang mana lokasinya adalah di SMA 3 Bandung, sekolah saya dulu.

Ingin memesan Bandros atau ingin naik Bandros? Silahkan colek twitter-nya aja ya @BusBandros. Dan jangan lupa follow twitter @tesyasblog because we share our family travel experiences through our twitter account :)

written on June 16, 2015 by @tesyasblog



Planning liburan ke Bandung? Baca juga tulisan kami:
Bandung hotels review on tesyasblog.
Bandung culinary review on tesyasblog
Bandung With Kids